Tribun Otomotif – Dominasi Ducati kembali menjadi sorotan utama dalam gelaran kualifikasi MotoGP Malaysia 2025 yang berlangsung di Sirkuit Sepang. Francesco Bagnaia, sang juara bertahan dari tim Ducati Lenovo, berhasil menunjukkan performa luar biasa dengan menempati posisi terdepan. Ia tampil gemilang sejak sesi Q1 hingga Q2, memastikan diri start dari pole position pada balapan utama nanti. Kembalinya Bagnaia ke barisan depan menjadi bukti bahwa Ducati masih menjadi kekuatan yang sulit ditandingi di lintasan cepat seperti Sepang.
Tak hanya Bagnaia, dua pebalap Ducati lainnya, Alex Marquez dan Franco Morbidelli, juga tampil impresif dengan menempati posisi kedua dan ketiga. Trio ini sukses menutup barisan depan sepenuhnya untuk Ducati, mempertegas Dominasi Ducati dalam persaingan akhir pekan ini.

Dominasi Ducati di Mulai dari Comeback Gemilang Bagnaia
Bagi Francesco Bagnaia, hasil ini menjadi momen kebangkitan setelah beberapa seri sebelumnya tampil kurang konsisten. Di Sepang, ia menunjukkan kecepatan luar biasa dan kendali sempurna atas motornya. Dominasi Ducati terlihat jelas dari cara Bagnaia mengatur ritme dan memanfaatkan grip ban dengan maksimal. Dengan start dari posisi terdepan, peluangnya untuk kembali merebut kemenangan sangat terbuka lebar.
Sang juara dunia dua kali itu juga menegaskan bahwa fokus utamanya bukan hanya kualifikasi, tetapi juga manajemen balapan di Sprint Race dan Grand Prix utama. “Kami bekerja keras sepanjang akhir pekan ini, dan hasilnya luar biasa. Sepang selalu menantang, tapi Ducati bekerja sangat baik,” ujar Bagnaia seusai sesi kualifikasi.

Alex Marquez dan Morbidelli Ikut Panaskan Baris Depan
Sementara itu, Alex Marquez tampil mengejutkan dengan catatan waktu yang hanya terpaut tipis dari Bagnaia. Pebalap Gresini Ducati ini tampak semakin matang dalam menaklukkan karakteristik sirkuit yang menuntut kecepatan tinggi dan keseimbangan motor yang stabil. Tak kalah menarik, Franco Morbidelli yang kini membela tim Ducati Pramac juga menunjukkan kebangkitan performa. Kombinasi keduanya melengkapi Dominasi Ducati di barisan terdepan dan menandai akhir pekan yang sempurna bagi pabrikan asal Italia tersebut.
Kehadiran tiga pebalap Ducati di posisi depan tentu akan menjadi ancaman nyata bagi pesaing lain seperti Fabio Quartararo dan Pedro Acosta yang harus puas start dari posisi keempat dan kelima.

Persaingan Ketat Menjelang Sprint Race
Menjelang Sprint Race siang ini, semua mata tertuju pada Ducati. Dengan Dominasi Ducati di tiga posisi teratas, banyak pihak memprediksi balapan akan berlangsung dalam tempo tinggi sejak awal. Meski begitu, pebalap dari tim Yamaha, KTM, dan Honda dipastikan tidak akan menyerah begitu saja. Mereka akan mencoba menekan sejak lap pertama untuk mengganggu dominasi pabrikan asal Borgo Panigale itu.
Hasil kualifikasi di Sepang ini kembali membuktikan bahwa Ducati masih menjadi kekuatan dominan di MotoGP 2025. Konsistensi, kecepatan, dan sinergi antar pebalap menjadi kunci keberhasilan mereka. Kini, publik menantikan apakah Bagnaia dan rekan-rekannya dapat mengubah keunggulan kualifikasi ini menjadi kemenangan mutlak di balapan utama.

