BMW R 1250 RT Stop Produksi, Digantikan Generasi R 1300 RT?Foto: BMW R 1250 RT Black

Tribun Otomotif – Belakangan ini, kabar tentang motor BMW R 1250 RT yang katanya sudah tidak diproduksi lagi kembali gencar diperbincangkan di dunia otomotif. Apalagi kita tahu, BMW R 1250 RT hadir dengan mesin boxer 1.254 cc berteknologi ShiftCam, yang mampu memberi tenaga besar tanpa kehilangan kelembutan.

Para pengendara touring jatuh cinta pada kemampuannya melibas jarak jauh tanpa kompromi. Mulai dari tenaga melimpah, posisi berkendara nyaman, dan fitur-fitur modern yang membuat perjalanan terasa mewah. Bagi banyak rider, duduk di balik kemudinya seperti mengendarai sebuah “kapal pesiar di darat.” Bukan sekadar motor, melainkan sahabat setia dalam setiap perjalanan panjang.

Namun, semua cerita indah punya akhir. Pada tahun 2024, BMW resmi menghentikan produksi R 1250 RT. Bukan karena ia kalah di jalan, melainkan karena siklus inovasi menuntut kelahiran generasi baru. Penjualannya memang mulai menurun, dan standar industri otomotif pun makin ketat, mulai dari regulasi emisi hingga tuntutan teknologi. R 1250 RT sudah melakukan bagiannya, meninggalkan jejak kuat sebagai salah satu motor touring terbaik di masanya.

BMW R 1250 RT Stop Produksi, Digantikan Generasi R 1300 RT?
Foto: Tampilan Motor BMW R 1250 T Warna Putih

Hadirnya Generasi Penerus Baru

BMW sudah menyiapkan penerusnya, yakni R 1300 RT, yang diprediksi meluncur sekitar 2025. Seperti biasanya, setiap generasi baru membawa mesin lebih bertenaga, desain lebih modern, dan fitur canggih yang sesuai dengan kebutuhan pengendara masa kini. Terlebih lagi, kebutuhan pengguna di dunia otomotif terus bergerak. Regulasi emisi semakin ketat, teknologi semakin maju, dan konsumen menuntut fitur-fitur seperti layar digital, cruise control pintar, sampai sistem keselamatan mutakhir. R 1250 RT sudah luar biasa, tapi untuk bersaing ke depan, BMW butuh “senjata” baru.

BMW R 1250 RT Stop Produksi, Digantikan Generasi R 1300 RT?
Foto: Tampilan Motor BMW R 1300 T Warna Biru

Data menunjukkan bahwa setelah sempat populer, penjualan R 1250 RT perlahan turun. Bagi pabrikan sekelas BMW, angka ini jadi sinyal kuat kalau sudah waktunya menyegarkan lini produknya. Singkatnya, berhentinya produksi motor BMW R 1250 RT bukan karena motor ini gagal, justru sebaliknya, itu semua karena motor ini sudah menorehkan jejak yang kuat. Hanya saja, roda inovasi terus berputar, dan BMW tampaknya ingin memastikan lini touring mereka tetap jadi standar emas dengan menghadirkan R 1300 RT.

Perbandingan Motor BMW R 1250 RT vs R 1300 RT

R 1250 RT menggunakan mesin boxer 1.254 cc dengan teknologi ShiftCam, menghasilkan tenaga sekitar 136 hp. Mesin ini terkenal responsif, halus, dan punya torsi besar di putaran rendah, cocok banget buat touring jarak jauh. Di sisi lainnya BMW R 1300 RT diperkirakan bakal menaikkan kapasitas mesin ke sekitar 1.300 cc dengan tenaga lebih besar. Tujuannya jelas yaitu untuk performa lebih bertenaga, emisi lebih bersih, dan efisiensi bahan bakar yang lebih baik. Evolusi ini bikin R 1300 RT bukan sekadar lebih cepat, tapi juga lebih ramah lingkungan.

Dilihat dari segi desain dan aerodinamika R 1250 RT memiliki desain elegan khas touring Eropa, dengan fairing besar yang melindungi pengendara dari angin dan cuaca. Sedangkan R 1300 RT kabarnya bakal hadir dengan desain fairing baru yang lebih agresif dan aerodinamis. Tujuannya memberi stabilitas lebih baik di kecepatan tinggi serta tampilan modern yang lebih “segar”. Bisa jadi tampilannya lebih sporty tanpa kehilangan kenyamanan touring.

BMW R 1250 RT Stop Produksi, Digantikan Generasi R 1300 RT?
Foto: Tampilan Motor BMW R 1250 T Warna Merah

Spesifikasi Fitur dan Teknologi

BMW R 1250 RT sudah dilengkapi layar TFT besar, sistem navigasi, Active Cruise Control, hingga konektivitas smartphone. Sedangkan R 1300 RT diprediksi membawa upgrade besar di sisi teknologi: kemungkinan layar lebih lebar, fitur keselamatan berbasis radar yang lebih canggih, integrasi digital penuh, hingga sistem bantuan pengendara yang lebih pintar. BMW jelas ingin memastikan touring masa depan terasa seperti naik “pesawat di jalan raya”.

Awalnya, tingkat penjualan R 1250 RT termasuk cukup kuat di pasar otomotif, tapi menurun di tahun-tahun terakhir. Itu salah satu alasan kenapa produksinya dihentikan di 2024. Sedangkan untuk penerusnya yaitu R 1300 RT, penjualannya nanti diharapkan bakal menjadi gebrakan baru untuk mendongkrak pasar, terutama menghadapi persaingan motor touring premium dari brand lain seperti Honda Gold Wing atau Yamaha FJR.

Foto: Tampilan Motor BMW R 1300 T Turqoise

Akhir Perpisahan yang Berkesan

Perpisahan dengan R 1250 RT tentu membawa rasa nostalgia. Setiap kilometer, setiap suara mesin boxer-nya, seolah menjadi bagian dari cerita perjalanan para pemiliknya. Tapi, seperti kata pepatah “Legenda tidak pernah benar-benar pergi, ia hidup di dalam kenangan”. Dan kini, cerita itu diteruskan oleh R 1300 RT, yang akan melanjutkan tradisi: memberi kebebasan, kenyamanan, dan kepercayaan diri bagi setiap penjelajah jalan raya.

BMW R 1250 RT mungkin sudah berhenti diproduksi, tetapi warisannya akan selalu hidup. Kehadirannya membuka jalan bagi sesuatu yang lebih besar, lebih canggih, dan lebih siap menghadapi masa depan. Perjalanan mungkin berubah, tapi semangat touring yang dibawa BMW akan tetap sama yakni membawa kita lebih jauh, lebih nyaman, dan lebih bergaya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: You can't continue this action because it is blocked by Cloudflare